LAPTOP

Jangan Panik! Ini 5 Cara Instan Kembalikan File Laptop

×

Jangan Panik! Ini 5 Cara Instan Kembalikan File Laptop

Sebarkan artikel ini

Kehilangan file penting di laptop bisa menjadi masalah yang cukup mengkhawatirkan. Namun, ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk memulihkan file yang telah terhapus. Semakin cepat langkah pemulihan dilakukan, semakin besar kemungkinan file tersebut dapat dikembalikan karena data belum tertimpa oleh file baru.

Buat kalian yang tidak tau caranya Jangan Panik! Ini 5 Cara Instan Kembalikan File Laptop yang bisa kalian simak langkah langkah nya di bawah ini.

Berikut ini beberapa cara efektif untuk memulihkan file yang terhapus di laptop.

1. Memeriksa Recycle Bin

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa Recycle Bin. Ketika file dihapus, sistem Windows biasanya menyimpannya di Recycle Bin selama 30 hari sebelum dihapus secara permanen.

Cara memulihkan file dari Recycle Bin:

• Buka Recycle Bin di desktop.

• Cari file yang ingin dipulihkan.

• Klik kanan pada file tersebut dan pilih “Pulihkan”.

• File akan dikembalikan ke lokasi asalnya sebelum dihapus.

Baca Juga :  Cara Install Windows 10 di Laptop dan PC dengan Mudah

• Jika file tidak ditemukan di Recycle Bin, lanjutkan dengan metode berikutnya.

2. Menggunakan Riwayat File di Windows 10

Windows 10 memiliki fitur File History yang dapat digunakan untuk memulihkan file jika sebelumnya sudah dibuat cadangan.

Cara mengaktifkan dan menggunakan File History:

• Buka Settings (Pengaturan).

• Pilih Update & Security > Backup > Add a drive.

• Pilih drive yang akan digunakan sebagai cadangan.

Cara memulihkan file dengan File History:

• Ketik “restore files” di menu Start dan tekan Enter.

• Cari folder tempat file yang dihapus sebelumnya berada.

• Pilih file yang ingin dikembalikan, lalu klik “Restore”.

Jika File History belum diaktifkan sebelumnya, metode ini mungkin tidak bisa digunakan.

3. Memulihkan Versi Sebelumnya

Windows juga menyediakan fitur Restore Previous Versions, yang memungkinkan pengguna mengembalikan folder ke kondisi sebelum file terhapus.

Langkah-langkah untuk mengembalikan versi sebelumnya:

Baca Juga :  2 Cara Menyimpan Status WhatsApp Orang Lain Tanpa Aplikasi Tambahan

Buka File Explorer dan temukan folder tempat file yang hilang sebelumnya berada.

Klik kanan pada folder tersebut dan pilih “Pulihkan versi sebelumnya”.

Pilih versi folder yang berisi file yang dihapus.

Klik “OK” untuk mengembalikan file tersebut.

4. Menggunakan Command Prompt (CMD)

Jika file tidak bisa dipulihkan dengan metode di atas, Command Prompt dapat digunakan untuk mencari dan mengembalikan file tersembunyi.

Langkah-langkah menggunakan CMD:

1. Buka Command Prompt sebagai administrator.

2. Ketik perintah berikut, ganti X dengan nama drive tempat file terhapus:

chkdsk X: /f

3. Setelah proses selesai, ketik perintah berikut dan tekan Enter:

ATTRIB -H -R -S /S /D X:*.*

4. Tunggu hingga proses selesai, lalu periksa kembali folder tempat file terhapus.

Metode ini biasanya efektif jika file tersembunyi atau tidak terlihat di File Explorer.

5. Menggunakan Perangkat Lunak Pemulihan File

Jika metode di atas tidak berhasil, penggunaan software pemulihan data seperti Recuva, EaseUS Data Recovery, atau MiniTool Power Data Recovery bisa menjadi solusi terakhir.

Baca Juga :  5 Penyebab Umum Microphone Laptop Tidak Berfungsi

Langkah-langkah menggunakan perangkat lunak pemulihan:

• Unduh dan instal software pemulihan file seperti Recuva.

• Buka aplikasi dan pilih jenis file yang ingin dipulihkan.

• Pilih lokasi tempat file terhapus sebelumnya.

• Klik “Scan” untuk mencari file yang dapat dipulihkan.

• Pilih file yang ingin dikembalikan, lalu klik “Recover”.

File yang terhapus di laptop masih bisa dipulihkan dengan beberapa cara, seperti memeriksa Recycle Bin, menggunakan File History, mengembalikan versi sebelumnya, atau menjalankan perintah di Command Prompt. Jika semua metode tersebut gagal, perangkat lunak pemulihan file seperti Recuva bisa menjadi solusi terakhir.

Agar peluang pemulihan lebih tinggi, sebaiknya segera lakukan langkah-langkah di atas sebelum data tertimpa oleh file baru. Selain itu, membuat cadangan file secara rutin dapat menghindari kehilangan data di masa mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *