5 Kelebihan Mobil Listrik Dibandingkan Mobil Konvensional. Negara-negara di dunia telah sepakat untuk beralih dari mobil konvensional ke kendaraan listrik. Demikian pula, Indonesia telah mulai beralih ke kendaraan listrik dalam beberapa tahun terakhir. Perkembangan kendaraan listrik seperti kereta api yang menggunakan energi listrik sebagai sumber tenaganya dimulai pada abad ke-20. Industri otomotif semakin berkembang dengan diproduksinya kendaraan listrik menggantikan mobil konvensional.
Dalam menghadapi kenaikan harga bahan bakar, mobil listrik memiliki banyak keunggulan. Saat ini banyak produsen mobil yang memproduksi berbagai varian mobil listrik, sehingga masyarakat mempunyai banyak pilihan dan bisa mulai beralih ke mobil listrik. Sebagai negara dengan pasar mobil yang besar, Indonesia terus meningkatkan penggunaan mobil listrik dan sepeda motor listrik. Pemerintah bahkan telah menetapkan target penggunaan kendaraan listrik di Tanah Air.
1. Nol Emisi
Mobil dengan mesin konvensional baik bensin maupun solar mengeluarkan gas buang yang berdampak negatif terhadap lingkungan. Emisi yang dihasilkan berupa gas sisa yang dihasilkan saat bahan bakar dibakar di dalam mesin. Kendaraan listrik menggunakan motor yang digerakkan oleh energi listrik dari baterai. Prinsip pengoperasian motor kendaraan listrik hampir sama dengan motor pada perangkat elektronik seperti kipas angin listrik.
2. Ekonomis
Seiring dengan kenaikan harga bahan bakar, biaya operasional mobil konvensional akan terus meningkat. Mobil listrik memiliki biaya pengisian baterai yang jauh lebih murah. Mobil listrik seperti Tesla Model X, yang mengkonsumsi sekitar 5 km/kWh, dapat mencapai jarak yang sama dengan menggunakan 28 kWh.
3. Torsi Sesaat
Keunggulan mobil listrik selanjutnya adalah tenaga sesaat. Hal ini dapat dicapai dengan sistem yang lebih sederhana dan lebih sedikit bagian yang bergerak dibandingkan dengan mesin pembakaran internal. Hal ini memungkinkan mesin untuk segera memberikan torsi yang dibutuhkan untuk menggerakkan kendaraan. Torsi seketika ini memberikan pengalaman berkendara yang hanya bisa didapatkan pada mobil balap kelas atas. Mesin pembakaran dalam pada mobil konvensional mengalami kesulitan untuk mengimbangi torsi sesaat mesin mobil listrik. Mesin konvensional menghasilkan torsi melalui gerakan vertikal piston, yang memutar poros engkol dan menyalurkannya ke roda. Karena banyaknya komponen mekanis, torsi maksimum hanya dapat dicapai ketika putaran mesin mencapai kecepatan tertentu.
4. Pengoperasian Lebih Mudah
Pada mobil konvensional, istilah transmisi manual dan transmisi otomatis sudah dikenal luas. Dengan transmisi manual, pengemudi dapat mengganti persneling sendiri dengan menggerakkan tuas persneling ke posisi gigi yang sesuai dan menekan pedal kopling. Oleh karena itu, mengoperasikan kendaraan bertransmisi manual memerlukan prosedur yang sedikit lebih rumit dibandingkan kendaraan bertransmisi otomatis. Kendaraan listrik membuat pengoperasian kendaraan anda menjadi lebih mudah. Pada mobil listrik, transmisi sering kali disetel menggunakan jenis kenop putar, bukan tuas persneling seperti pada mobil tradisional. Tidak perlu menurunkan atau menaikkan gigi. Cukup nyalakan mesin, pindahkan transmisi dari netral ke maju atau mundur, dan nyalakan mobil.
5. Pengurangan Pajak
Kendaraan listrik, baik sepeda motor maupun mobil, berhak mendapatkan keringanan pajak pemerintah. Selain itu, kendaraan listrik juga dibebaskan dari sejumlah pajak.
Demikianlah penjelasan tentang, 5 Kelebihan Mobil Listrik Dibandingkan Mobil Konvensional. Semoga informasi yang kami bagikan bisa bermanfaat untuk anda. Terima kasih sudah mampir disini.
