Yuk Kenalan dengan 3 Satelit Jaringan Internet, Geo, Meo, dan Leo. Sudah tahu belum nih, dibalik internet yang kita pakai terdapat kontribusi tiga satelit jaringan Internet yang mungkin masih terdengar asing ditelinga kita, yakni Geo, Meo, dan Leo. Ketiga satelit ini sama-sama berfungsi untuk mendukung jaringan komunikasi di seluruh dunia. Cara kerja dari ketiga satelit ini yakni dengan cara mentransmisikan sinyal melalui transponder dengan membuat saluran antara pemancar dan penerima di belahan Bumi yang berbeda. Ketiga satelit ini sendiri dapat dibedakan berdasarkan lokasi tempat satelit mengorbit.
Cukup menarik bukan ketiga satelit tersebut? nah, untuk mengetahui lebih dalam mengenai ketiga satelit yang berkontribusi besar dalam internet yang kita gunakan sehari-hari ini, yuk mari ikuti tulisan ini lebih lanjut, agar semakin memperluas wawasan mengenai satelit-satelit ini.
1. Geostasioner Earth Orbit (GEO)
GEO alias Geostasioner Earth Orbit adalah satelit yang posisinya berada pada ketinggian 36 ribu km. Dengan posisinya ini, satelit ini mampu membuat letaknya tetap konsisten dan tidak berubah-ubah posisi. Kegunaan dari satelit ini sendiri ialah mampu menghadirkan layanan seperti data cuaca, siaran televisi, dan beberapa komunikasi data yang lainnya. Sementara itu, kelebihan yang dimiliki ole satelit ini diantaranya adalah cakupan yang tidak mudah terputus serta cakupan areanya pun lebih luas, bahkan mencapai sepertiga permukaan Bumi.
2. Medium Earth Orbit (GEO)
Selanjutnya ada Satelit MEO berada pada ketinggian 2 ribu sampai 35 ribu km di atas Bumi. Memiliki posisi yang lebih rendah dari GEO dan lebih tinggi dari LEO, satelit yang satu ini memiliki kelebihan berupa keseimbangan yang lebih optimal karena memiliki cakupan luas dengan latensi lebih redah. Nggak hanya itu saja, satelit ini juga berkontribusi pada penentuan posisi, navigasi, dan waktu yang tepat di seluruh dunia. Ada kelebihan, tentu nggak luput dari kekurangan, salah satu kekurangan yang dimiliki oleh satelit ini ialah penyebaran dan konstelasi satelit MEO membutuhkan pemosisian yang tepat.
3. Lower Earth Orbit (LEO)
Tidak boleh ketinggalan, yang terakhir tentu saja ada Lower Earth Orbit (LEO). Satelit LEO ini merupakan satelit yang mengorbit pada sekitar 160 sampai 2 ribu km. Dekat dengan Lokasi permukaan Bumi, memungkinkan waktu pengorbitan yang dimiliki oleh Satelit ini lebih cepat, sekitar 90 sampai 120 menit. Kelebihan yang dimiliki oleh satelit ini salah satunya ialah latensinya sangat rendah sehingga menguntungkan untuk kebutuhan real time seperti pemutaran video hingga transaksi keuangan tertentu. Nggak hanya itu, satelit ini juga mampu melakukan pengamatan Bumi resolusi tinggi dengan penerapan yang hemat biaya. Meskipun demikian, satelit ini juga memiliki kekurangan lho, diantaranya ialah jumlahnya yang sangat banyak sehingga menyebabkan sampah luar angkasa.
Gimana, sekarang sudah tahu bukan mengenai ketiga satelit diatas? Semoga informasi diatas menambah wawasanmu, ya seputar dunia Internet.
