Impian untuk cuan di TikTok Shop Affiliate bukan lagi hal yang mustahil. Platform ini membuka peluang bagi para kreator untuk meraup keuntungan dengan mempromosikan produk melalui video menarik.
Namun, di balik kemudahannya, terdapat beberapa kesalahn yang dapat menjerumuskan akun kamu ke dalam bahaya. Kesalahan-kesalahan ini, tanpa disadari, dapat mengakibatkan pelanggaran dan berujung pada pemblokiran akun.
Sebelum terlambat, Pada Artikel ‘Pengen Akun TikTok Shop Affiliate Kamu Aman? Pastikan Kamu Hindari 3 Kesalahan Ini!’ ini, mari bahas 3 kesalahan umum yang sering dilakukan para kreator TikTok Shop Affiliate dan pelajari cara menghindarinya. Pastikan akun kamu aman dan cuan mengalir lancar!
Berikut 3 kesalahan yang sering terjadi saat membuat video TikTok Shop Affiliate dan dapat mengakibatkan pelanggaran:
1. Kesalahan dalam Menyampaikan Informasi Produk
Memberikan informasi produk yang tidak sesuai dengan kenyataan, seperti melebih-lebihkan manfaat, mengklaim produk sebagai obat ajaib, atau menyebutkan harga yang salah.
Tidak menjelaskan detail penting produk, seperti bahan, ukuran, cara penggunaan, atau efek samping dan memasukkan link afiliasi secara berlebihan di dalam video atau komentar, tanpa memberikan informasi yang bermanfaat.
Contohnya seperti “Serum ini dijamin bikin wajah putih dalam 7 hari!”, “Obat ini ampuh menyembuhkan semua penyakit!” dan “Klik link di bio untuk membeli produk ini!” (tanpa menjelaskan produk).
2. Kesalahan dalam Menampilkan Produk
Video fokus pada hal lain, seperti wajah kreator, sehingga produk tidak terlihat jelas. Produk terlihat buram atau tidak menarik karena pencahayaan yang kurang memadai dan video yang buram, bergoyang, atau memiliki suara yang tidak jelas.
Seperi contoh, Kreator hanya menunjukkan produk sekilas di akhir video, Produk terlihat gelap dan tidak jelas karena pencahayaan ruangan yang redup dan Video direkam dengan kamera yang tidak stabil dan suara yang bising.
3. Kesalahan dalam Etika dan Kepatuhan
Menjanjikan keuntungan berlebihan, seperti penghasilan fantastis dalam waktu singkat. Menggunakan testimoni yang dibuat-buat atau tidak autentik dan Mengkaitkan produk dengan isu sensitif, seperti agama, ras, atau politik.
Contohnya seperti “Hanya dengan modal 1 juta, kamu bisa raih penghasilan 100 juta per bulan!”, “Testimoni dari pengguna yang terlihat dibuat-buat dan tidak natural.” dan “Produk ini dijamin halal dan aman, tanpa menunjukkan bukti sertifikasi.”
Beberapa Dampak dari Pelanggaran:
- Akun TikTok Shop Affiliate diblokir sementara atau permanen.
- Kehilangan komisi dan penghasilan dari program affiliate.
- Reputasi dan kredibilitas kreator sebagai influencer tercoreng.
Beberapa tips yang bisa kamu coba agar tidak kena pelanggaran:
- Pahami panduan dan kebijakan TikTok Shop Affiliate dengan seksama.
- Selalu teliti dan verifikasi informasi produk sebelum dibagikan.
- Buat video yang informatif, menarik, dan profesional.
- Hindari klaim berlebihan, testimoni palsu, dan konten yang menyesatkan.
- Jaga etika dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
Kesimpulan:
Menjadi TikTok Shop Affiliate memang menjanjikan keuntungan. Namun, penting untuk selalu berhati-hati dan mengikuti aturan yang berlaku. Hindari 3 kesalahan di atas agar akun kamu tetap aman dan terhindar dari pelanggaran.
Ingatlah bahwa kredibilitas dan kepercayaan dari audiens adalah kunci utama dalam membangun bisnis yang sustainable di TikTok. Semoga bermanfaat!
