Trik scroll ke bawah
Strawberries
APLIKASIUPDATE

Jangan Sampai Jadi Korban! Waspadai Penyalahgunaan Aplikasi Jodoh

×

Jangan Sampai Jadi Korban! Waspadai Penyalahgunaan Aplikasi Jodoh

Sebarkan artikel ini

Seiring perkembangan teknologi yang semakin canggih, mencari pasangan hidup tak lagi sebatas bertemu di kehidupan nyata. Aplikasi jodoh menjadi salah satu solusi populer di era digital ini. Namun, siapa sangka, di balik kemudahan mencari jodoh lewat aplikasi, terselip ancaman yang tak terduga.

Geser, swipe, match! Udah jadi kebiasaan buat kita cari jodoh di aplikasi dating. Tapi, hati-hati guys! Baru-baru ini terungkap aplikasi jodoh ternyata bisa disalahgunakan sebagai alat mata-mata. Ngeri abis! Nah, ngomongin soal aplikasi jodoh, kebanyakan dari kita pasti langsung mikir tentang kesempatan untuk menemukan pasangan yang cocok, bener kan? Tapi, ternyata, ada pihak-pihak yang punya agenda lain di balik layar. Mereka memanfaatkan platform tersebut untuk meretas privasi penggunanya.

Pernah dengar istilah “love bombing”? Bukan cuma buat manis-manisan, nih. Di dunia maya, istilah ini mengacu pada praktik menyamar menjadi seseorang yang menarik di aplikasi jodoh untuk memperdaya dan memanfaatkan informasi pribadi pengguna. Awalnya, keliatan deh kayak si dia beneran tertarik, tapi ternyata cuma modus buat nyuri data pribadi kita. Belum lagi bahaya lain yang mengintai, yaitu risiko pencurian identitas. Data-data pribadi yang kita bagi di aplikasi jodoh bisa jadi jadi bahan bakar bagi para peretas untuk menciptakan profil palsu atau bahkan melakukan penipuan.

Baca juga:  Cara Nonton TV Parabola di HP Android

Para mata-mata ini biasanya membuat profil palsu di aplikasi dating. Mereka meniru foto dan biodata orang lain untuk menarik perhatian target. Setelah match, mereka mulai ngobrol dan membangun kepercayaan.

Tujuannya? Mengorek informasi pribadi target, seperti:

>Nama lengkap
>Alamat
>Nomor telepon
>Tempat kerja
>Riwayat perjalanan bahkan, informasi rahasia negara

Informasi ini kemudian dijual ke pihak lain yang berkepentingan, seperti:

>Perusahaan: untuk keperluan marketing dan profiling
>Pemerintah: untuk melacak aktivitas individu
>Penjahat: untuk melakukan penipuan, pemerasan, atau bahkan terorisme

Ciri-ciri Profil Mata-mata di Aplikasi Jodoh

>Foto profil: Terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, biasanya foto model atau influencer
>Biodata: Minim informasi, tidak ada hobi atau minat yang spesifik
>Chat: Sering bertanya tentang informasi pribadi, seperti pekerjaan, keluarga, dan tempat tinggal
>Terburu-buru: Ingin cepat bertemu di dunia nyata

Baca juga:  Lacak Orang Lain via WhatsApp & Google, Gampang Banget!

Tips Aman Bermain Aplikasi Jodoh

>Jaga privasi: Jangan sembarangan membagikan informasi pribadi di profil
>Cek kebenaran foto: Gunakan Google Image Search untuk memastikan foto profil bukan hasil curian
>Hati-hati dengan chat: Jangan mudah percaya dengan orang yang baru dikenal
>Bertemu di tempat umum: Jika ingin bertemu, pilihlah tempat ramai dan ajak teman

Meskipun ada risiko keamanan, jangan panik dan berhenti menggunakan aplikasi jodoh. Tetaplah waspada dan ikuti tips di atas. Ingat, jodoh memang tak terduga, tapi jangan sampai jadi korban mata-mata!