OpenAI, perusahaan riset kecerdasan buatan yang terkenal dengan ChatGPT, meluncurkan fitur baru yang dirancang khusus untuk membantu penyandang tunanetra. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengoperasikan ChatGPT menggunakan suara, sehingga mereka dapat mengakses informasi dan berkomunikasi dengan lebih mudah.
Fitur ini dapat mempermudah penggunaan ChatGPT, yang sebelumnya hanya dapat dioperasikan melalui tulisan. Dengan fitur baru ini, pengguna dapat menanyakan perintah ChatGPT tanpa perlu mengetik. OpenAI menjelaskan bahwa fitur ini akan mempermudah penggunaan ChatGPT, yang akan membantu pengguna tunanetra dalam melakukan tugas atau mengambil informasi. Dengan fitur suara, pengguna dapat meminta informasi atau melakukan tugas dengan mudah. ChatGPT merupakan chatbot yang dibangun oleh OpenAI, yang memiliki kemampuan yang sangat tinggi dalam membantu pengguna dalam berbagai macam tugas, seperti membuat tulisan, membuat presentasi, dan lain-lain. Dengan fitur baru ini, ChatGPT akan lebih mudah dan efektif dalam membantu pengguna tunanetra.
Fitur Baru untuk Tunanetra:
1.Pengoperasian Suara: Pengguna dapat mengontrol ChatGPT dengan perintah suara, seperti “Buka email saya” atau “Carikan resep masakan ayam goreng.”
2.Teks-ke-Suara: ChatGPT dapat membacakan teks yang ditampilkan di layar dengan suara yang jelas dan mudah dipahami.
3.Umpan Balik Suara: Pengguna dapat memberikan umpan balik kepada ChatGPT dengan suara, sehingga sistem dapat terus belajar dan meningkatkan kemampuannya.
Manfaat Fitur Baru:
1.Meningkatkan Aksesibilitas: Fitur baru ini memungkinkan penyandang tunanetra untuk mengakses informasi dan berkomunikasi dengan lebih mudah dan mandiri.
2.Meningkatkan Kualitas Hidup: Fitur ini dapat membantu meningkatkan kualitas hidup penyandang tunanetra dengan memungkinkan mereka untuk berpartisipasi lebih aktif dalam kehidupan sehari-hari.
3.Memperluas Jangkauan ChatGPT: Fitur baru ini memungkinkan ChatGPT untuk menjangkau lebih banyak pengguna, termasuk penyandang tunanetra yang sebelumnya tidak dapat menggunakannya.
OpenAI berkomitmen untuk membangun teknologi yang dapat diakses oleh semua orang, termasuk penyandang disabilitas. Fitur baru ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan komitmen tersebut. Kita dapat berharap akan melihat lebih banyak fitur dan produk yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan semua orang, tanpa terkecuali.
