Saat WiFi rumah tiba-tiba menghilang dari daftar jaringan, tentu saja rasanya bikin frustrasi, tapalagi di tengah-tengah aktivitas penting seperti sedang bekerja, belajar atau bahkan sedang push rank. Masalah ini bisa muncul kapan saja dan biasanya disebabkan oleh faktor-faktor yang sebenarnya bisa diatasi lhoo. Sebagian besar kasus WiFi yang tidak terdeteksi dapat ditangani secara mandiri tanpa perlu bantuan tenaga teknis dengan langkah-langkah yang tentunya sederhana.
Eits, sebelum buru-buru menyalahkan router atau penyedia layanan internet untuk mencoba mengatasi masalah, ada baiknya kamu memahami dulu kemungkinan penyebabnya. Bisa saja persoalannya berasal dari posisi kamu meletakkan router, pengaturan jaringan, atau bahkan gangguan eksternal lainnya. Nah, berikut ini kami sajikan cara ampuh mengatasi WiFi rumah yang tidak terdeteksi sama sekali: ga ribet! Penasaran bagaimana caranya? Yuk simak hingga akhir!
Cara mengatasi WiFi rumah yang tidak terdeteksi
1. Restart Router
Langkah sederhana tapi ampuh yang bisa kamu coba ialah me restrart router. Cukup matikan router selama 10–15 detik, lalu nyalakan kembali. Cara ini membantu menyegarkan koneksi dan mengatasi gangguan kecil.
2. Jangan letakkan router di tempat yang tertutup
Router yang ditempatkan di area tertutup atau jauh dari perangkat bisa mengurangi sinyal. Maka kamu bisa memindahkan router ke tempat yang lebih terbuka agar sinyal menyebar lebih baik ke seluruh ruangan.
3. Periksa seluruh kabel dan koneksi fisik
Periksalah semua kabel seperti kabel ethernet dan kabel daya. Pastikan semua tersambung dengan baik dan tidak ada port yang rusak atau longgar. Karena jika ada yang bermasalah maa tak heran jika wifi rumah tidak terdeteksi olehh perangkat.
4. Periksa Pengaturan SSID
Bisa jadi WiFi kamu tersembunyi karena pengaturan SSID disetel untuk tidak broadcast. Untuk itu, cobalah masuk ke pengaturan router, kemudian aktifkan opsi “broadcast SSID”, lalu simpan dan coba sambungkan kembali perangkat.
5. Ganti sinyal ke frekuensi 5 GHz
Apabila router mendukung dual band, maka kamu bisa memindahkan koneksi dari 2.4 GHz ke 5 GHz. Frekuensi ini akan lebih stabil dan lebih cepat, terutama untuk penggunaan di rumah.
6. Perbarui Firmware Router
Firmware yang sudah usang atau atau sudah ketinggalan zaman bisa menimbulkan masalah koneksi. Maka dari itu cek versi firmware pada pengaturan router dan lakukan update jika tersedia agar performa tetap optimal.
7. Manfaatkan Aplikasi WiFi Analyzer
Ingin mengetahui saluran mana yang padat? Maka kamu bisa mencoba aplikasi WiFi Analyzer untuk menganalisis jaringan sekitar. Aplikasi ini juga dapat merekomendasikan saluran dengan gangguan paling minimal.
8. Hubungi Teknisi Profesional
Jika seluruh cara di atas telah kamu coba dan masih belum berhasil, kemungkinan terdapat gangguan teknis yang lebih rumit. Oleh sebeb itu, kamu bisa menghubungi teknisi agar router dan jaringan dapat diperiksa secara menyeluruh untuk mengatasi masalah.
