WHATSAPP

Waspada! Begini 8 Ciri-Ciri Chat Penipuan di WhatsApp yang Harus Kamu Tahu

×

Waspada! Begini 8 Ciri-Ciri Chat Penipuan di WhatsApp yang Harus Kamu Tahu

Sebarkan artikel ini

WhatsApp udah jadi bagian dari hidup sehari-hari. Dari ngobrol santai sampai urusan kerjaan, semuanya lewat WA. Tapi, di balik kemudahan ini, ada ancaman yang makin sering muncul, yaitu chat penipuan.

Modusnya macam-macam, mulai dari minta data pribadi sampai jebakan link berbahaya. Kalau nggak hati-hati, bisa-bisa kamu jadi korban! Makanya, Waspada! Begini 8 Ciri-Ciri Chat Penipuan di WhatsApp yang Harus Kamu Tahu

1. Banyak Typo atau Tata Bahasa Aneh

Salah satu tanda paling gampang dikenali adalah banyaknya kesalahan ketik atau tata bahasa yang janggal. Biasanya, pesan ini diketik asal-asalan atau diterjemahkan pakai mesin, jadi strukturnya terasa aneh. Kalau nemu chat yang bahasanya berantakan, apalagi dari orang asing, mending langsung curiga.

Penipu sering banget pakai link jebakan buat nyuri data atau nge-install malware di HP kamu. Biasanya mereka pura-pura kasih promo, hadiah, atau update fitur baru biar kamu tergoda buat ngeklik. Jangan pernah asal klik link yang sumbernya nggak jelas, meskipun kelihatannya resmi.

3. Minta Data Pribadi

Jangan pernah kasih informasi pribadi kayak nomor rekening, kartu kredit, atau kode OTP ke siapa pun lewat chat. WhatsApp atau layanan resmi lainnya nggak pernah minta data semacam itu lewat pesan. Kalau ada yang ngaku dari bank atau instansi tertentu dan minta data pribadi, fix itu penipuan!

Strawberries

4. Nyuruh Kamu Teruskan Pesan

Pernah dapet pesan berantai yang isinya minta kamu terusin ke 10 orang biar dapet hadiah atau selamat dari hal buruk? Ini trik lama buat sebarin hoaks atau scam. Sebelum nerusin pesan semacam ini, cek dulu kebenarannya biar nggak ikut-ikutan nyebarin info palsu.

5. Minta Transfer Uang

Kalau ada pesan yang bilang kamu harus bayar buat terus pakai WhatsApp atau diminta transfer uang dengan alasan tertentu, jangan percaya. WhatsApp itu gratis, dan nggak ada biaya langganan. Kalau dapet chat semacam ini, langsung blokir aja.

6. Ngaku-ngaku Jadi Teman atau Keluarga

Penipu sering pura-pura jadi orang yang kamu kenal buat dapetin kepercayaan. Mereka bisa pakai foto profil palsu atau nyebut nama orang terdekat kamu. Kalau tiba-tiba ada yang minta bantuan uang atau data pribadi, coba cek dulu ke orang aslinya lewat telepon atau chat lain.

7. Tawaran Hadiah, Pekerjaan, atau Pinjaman

Siapa sih yang nggak mau dapet hadiah gratis atau kerjaan dengan gaji besar? Sayangnya, kebanyakan pesan semacam ini adalah penipuan. Kalau ada yang nawarin hadiah dari undian yang kamu nggak pernah ikut, atau pinjaman dengan syarat terlalu gampang, jangan langsung percaya. Biasanya, ujung-ujungnya kamu bakal diminta bayar sesuatu dulu sebelum bisa ‘dapet’ hadiahnya.

8. Membangun Kepercayaan Sebelum Menipu

Beberapa modus penipuan nggak langsung meminta sesuatu di awal. Mereka bisa mulai dengan ngajak ngobrol biasa buat membangun kepercayaan dulu. Setelah beberapa hari atau minggu, baru deh mulai minta uang atau data pribadi. Jangan gampang percaya sama orang yang baru kenal di WhatsApp, apalagi kalau tiba-tiba mereka punya permintaan aneh.

Strawberries

Penipuan di WhatsApp makin canggih dan bisa menipu siapa aja, bahkan yang udah hati-hati sekalipun. Makanya, penting buat selalu waspada dan nggak gampang percaya sama chat mencurigakan. Kalau nemu pesan yang meragukan, lebih baik abaikan, blokir, dan laporkan biar orang lain juga nggak kena jebakan yang sama. Tetap waspada dan jangan kasih celah buat penipu beraksi!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *