Baterai merupakan salah satu komponen utama dalam perangkat seluler modern, dan seperti halnya komponen lainnya, masa pakainya tidaklah abadi. Seiring waktu, kinerja baterai cenderung menurun, terutama jika digunakan secara intensif setiap hari. Namun, ada langkah yang bisa Anda ambil untuk memastikan baterai Anda tetap berfungsi dengan baik, salah satunya adalah dengan melakukan kalibrasi.
Apa Itu Kalibrasi Baterai?
Sebelum kita masuk ke dalam langkah-langkah praktis, penting untuk memahami apa itu kalibrasi baterai. Kalibrasi baterai merupakan proses untuk mengembalikan akurasi pembacaan daya baterai oleh sistem operasi. Ketika baterai mulai menunjukkan tanda-tanda tidak akurat dalam status pengisian dan daya tahan, melakukan kalibrasi bisa membantu mengatasi masalah ini.
Perlukah Mengalibrasi Baterai?
Sebelum melangkah lebih jauh, pertanyaan yang perlu dijawab adalah apakah Anda perlu benar-benar mengalibrasi baterai. Hal ini tergantung pada masalah yang Anda hadapi. Jika sistem operasi Anda kesulitan dalam membaca status baterai dengan akurat, maka kalibrasi mungkin diperlukan. Namun, jika baterai itu sendiri sudah rusak, maka penggantian mungkin menjadi solusi terbaik.
Cara Kalibrasi Baterai Android
Ada beberapa metode yang bisa Anda coba untuk mengalibrasi baterai Android Anda, baik dengan atau tanpa akses root. Berikut adalah dua cara yang bisa Anda ikuti:
1. Tanpa Akses Root
Metode ini adalah cara termudah dan tidak memerlukan akses root. Ikuti langkah-langkah berikut:
- Biarkan baterai perangkat Anda habis dan mati sendiri.
- Isi ulang baterai hingga penuh tanpa menghidupkan perangkat.
- Cabut perangkat dari pengisi daya saat baterai sudah penuh.
- Hidupkan perangkat dan biarkan baterai tetap terisi penuh tanpa terputus.
- Setelah itu, restart perangkat Anda.
- Ulangi proses pengisian baterai hingga penuh dan restart perangkat jika indikator baterai tidak menunjukkan 100% setelah restart.
- Biarkan baterai habis dan mati sendiri.
- Isi ulang baterai hingga penuh tanpa interupsi.
- Baterai sekarang sudah diatur ulang dan siap digunakan.
2. Dengan Akses Root Menggunakan Aplikasi
Metode ini membutuhkan akses root dan menggunakan aplikasi pihak ketiga. Langkah-langkahnya mirip dengan metode sebelumnya, namun Anda perlu menggunakan aplikasi tambahan. Berikut langkah-langkahnya:
- Biarkan baterai habis dan mati sendiri.
- Isi ulang baterai hingga penuh tanpa menghidupkan perangkat.
- Cabut perangkat dari pengisi daya saat baterai sudah penuh.
- Hidupkan perangkat dan biarkan baterai tetap terisi penuh tanpa terputus.
- Setelah itu, restart perangkat Anda.
- Ulangi proses pengisian baterai hingga penuh dan restart perangkat jika indikator baterai tidak menunjukkan 100% setelah restart.
- Install aplikasi kalibrasi baterai dari Play Store dan jalankan.
- Ikuti petunjuk dalam aplikasi untuk menyelesaikan proses kalibrasi.
- Biarkan baterai habis dan mati sendiri.
- Isi ulang baterai hingga penuh tanpa interupsi.
- Baterai sekarang sudah diatur ulang dan siap digunakan.
Kalibrasi baterai merupakan langkah penting untuk memastikan baterai perangkat Anda tetap berfungsi dengan baik. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat melakukan kalibrasi sendiri tanpa perlu pergi ke pusat layanan.
Namun, ingatlah bahwa kalibrasi tidak akan meningkatkan kinerja baterai, melainkan hanya membantu sistem membaca status baterai dengan lebih akurat. Jadi, lakukan kalibrasi hanya jika benar-benar diperlukan dan hindari melakukan proses ini terlalu sering untuk menghindari masalah yang lebih besar dengan perangkat Anda.
Semoga bermanfaat.
