Salah satu permasalahan umum saat menggunakan laptop adalah seringnya terjadinya aplikasi yang “not responding”. Saat menyapa pengguna, kalian akan menghadapi tantangan dalam menyelesaikan tugas dengannya. Hal ini dapat menyebabkan masalah yang lebih parah jika melibatkan tugas-tugas penting.
Mengatasi masalah laptop tidak responsif dapat berbeda-beda tergantung penyebabnya, dengan solusi yang berbeda-beda untuk setiap situasi tertentu. Apa penyebab laptop sering tidak responsif? Artikel ini akan memberikan kalian tips dan cara mengatasi “Laptop Sering Not Responding ? Berikut Cara Mengatasinya”.
Bagi yang belum tahu, berikut beberapa penjelasan mengapa hal itu terjadi untuk mencegahnya.
1. Defisiensi Memori
Biasanya laptop atau komputer dapat digunakan untuk melakukan banyak tugas atau proses dalam waktu bersamaan. Mungkin ada potensi masalah di kemudian hari jika jumlahnya melebihi kapasitas laptop. Masalah ini juga dapat menyebabkan aplikasi atau sistem tidak responsif. Saat dihadapkan dengan banyak tugas, laptop mungkin mengalami keterbatasan memori yang menyebabkan kebutuhan untuk menangani tugas secara lambat atau mengabaikan beberapa tugas. Kekurangan memori pada laptop atau komputer lama dapat diatasi dengan memanfaatkan media penyimpanan yang lebih lambat seperti hard drive, yang pada akhirnya memperpanjang durasi semua proses.
Untuk memastikan kelancaran pengembalian, kalian juga dapat menutup aplikasi yang berjalan di latar depan dan latar belakang atau menghapusnya sementara. Meningkatkan kapasitas memori juga bisa menjadi keputusan cerdas jika masalah terus berlanjut.
2. Driver Kedaluwarsa atau Bermasalah
Masalah program yang sering tidak merespon juga bisa terjadi ketika driver laptop sudah ketinggalan jaman atau bermasalah. Kompatibilitas antara sistem dan aplikasi dengan hardware yang dijembatani sangat penting agar perangkat dapat berjalan normal. Bug yang muncul pada pengembangan driver bisa menjadi salah satu sumber masalahnya. Rusaknya data atau file yang diperlukan untuk menjembatani perangkat keras karena kesalahan pengguna atau sistem juga bisa menjadi dalangnya. Memastikan sistem komputer mana yang menyertakan driver selalu dalam keadaan terbaru, sehingga sangat penting untuk dilakukan. Jika masalah masih sering terjadi, terkadang kalian malah perlu melakukan instalasi ulang.
3. Serangan oleh Perangkat Lunak Berbahaya
Masalah yang terjadi pada komputer seringkali berkaitan erat dengan infiltrasi malware. Inklusi juga dapat menjadi penyebab mengapa aplikasi di laptop sering tidak merespons saat dijalankan, serta menyebabkan kerugian lainnya. Jika aplikasi atau sistem laptop sering menjadi tidak responsif, coba periksa malware menggunakan program antivirus yang disertakan atau opsi pihak ketiga jika program bawaan tidak memadai. Kalian juga bisa memanfaatkan bantuan safe mode jika terus menolak. Malwarebyte merupakan layanan yang dapat diakses secara gratis dan sangat efektif. Pelayanan juga dapat dilakukan secara online untuk meningkatkan presisi.
4. Mengurangi Kinerja Komponen
Performa komponen perangkat juga mungkin menurun seiring penggunaan. Hal ini tentunya dapat menimbulkan berbagai masalah yang juga dapat mengakibatkan aplikasi laptop sering menjadi tidak responsif. Contohnya adalah HDD (Hard Disk Drive). Bagian penyimpanan laptop ini mempunyai jangka waktu tertentu dapat digunakan. Semakin sering data diakses, semakin berkurang kapasitas untuk memahami dan menyalinnya. Durasinya juga bisa berkurang jika kalian tidak hati-hati saat menggunakan perangkat. Jika kinerja menurun, sangat penting untuk mengganti komponen terkait. Hal inilah yang menyebabkan kalian bisa membawa laptop tersebut ke tempat reparasi atau service center untuk memastikannya.
5. Laptop Tidak Lagi Berfungsi Sebagaimana Mestinya
Untuk menjalankan aplikasi tertentu, kalian memerlukan laptop dengan persyaratan sistem minimum. Jika tetap berada di bawahnya, pengalaman kalian mungkin tidak akan menyenangkan. Jika sistem kekurangan sumber daya yang diperlukan, seperti prosesor, prosesor grafis, atau memori, aplikasi mungkin sering gagal merespons. Beberapa laptop mungkin tidak menginstalnya dalam situasi tertentu. Sebelum instalasi, penting untuk memverifikasi bahwa laptop kompatibel dengan aplikasi yang diinginkan.
