BERITA TEKNOLOGI

Karyawan Google Berkhianat! Jual Rahasia AI ke China

×

Karyawan Google Berkhianat! Jual Rahasia AI ke China

Sebarkan artikel ini

Kasus pencurian data dan keamanan informasi semakin menjadi perhatian utama dalam era digital yang terus berkembang. Seorang mantan karyawan Google didakwa atas tuduhan mencuri rahasia dagang terkait kecerdasan buatan (AI) dari Google dan menjualnya ke perusahaan di China. Linwei Ding, telah ditangkap di Newark, California, atas tuduhan mencuri teknologi rahasia perusahaan dan dijual ke China. Ding, yang sebelumnya bekerja sebagai karyawan senior di Google, ditangkap pada 7 Maret 2024. Sebelum ditangkap, Ding telah menjual informasi rahasia kepada perusahaan teknologi China. Informasi tersebut berhubungan dengan kemajuan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang sedang dilakukan Google.

Baca Juga :  3 Cara Mudah dan Cepat Update Play Store ke Versi Terbaru

Kronologi:

2019: Mantan karyawan Google, Linwei Ding, mulai bekerja di Google sebagai insinyur perangkat lunak.

2022: Ding mulai mencuri rahasia dagang Google terkait AI.

2023: Ding didekati oleh perusahaan teknologi di China dan menawarkan untuk menjual rahasia dagang Google kepada mereka.

2024: Ding ditangkap di Amerika Serikat atas tuduhan mencuri rahasia dagang.

Google tidak menyebutkan secara eksplisit tentang kasus ini, namun perusahaan telah membuat pernyataan bahwa mereka akan menjaga ketangguhan data dan teknologi rahasia mereka. Perusahaan juga menyatakan bahwa mereka akan menangani kasus ini dengan serius dan menghadap hukum. Dan juga Republik China tidak menyatakan apa-apa komentar mengenai kasus ini. Namun, China telah disebut sebagai negara yang sering mencuri informasi-informasi sensitif terkait inovasi teknologi kecerdasan buatan

Baca Juga :  Wah, Status WhatsApp Berubah Jadi Kotak! Bisa Ngintip Isi Status Teman Tanpa Ketahuan

Kasus ini menunjukkan bahwa meskipun perusahaan teknologi besar seperti Google telah mengambil langkah-langkah untuk melindungi keamanan informasi mereka, ancaman pencurian data tetap nyata dan serius. Hal ini mengingatkan bahwa pentingnya untuk terus meningkatkan kesadaran akan keamanan informasi di semua tingkatan organisasi, serta menerapkan tindakan pencegahan yang tepat untuk melindungi data sensitif dari ancaman internal dan eksternal.

Baca Juga :  Google Beneran Bisa Denger Suara Kita? Cek Fakta & Cara Menghentikannya

Selain itu, kasus ini juga menyoroti perlunya kerja sama antar perusahaan, pemerintah, dan lembaga internasional dalam memerangi praktik pencurian kekayaan intelektual dan keamanan informasi yang merugikan. Hanya dengan upaya bersama dan tindakan tegas, kita dapat memastikan bahwa keamanan data dan kekayaan intelektual yang berharga terjaga dengan baik dan tidak disalahgunakan untuk kepentingan yang tidak sah. Pencurian rahasia dagang merupakan masalah serius yang dapat membahayakan perusahaan dan karyawannya. Google berkomitmen untuk melindungi rahasia dagangnya dan akan terus bekerja sama dengan penegak hukum untuk menyelidiki kasus ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *