Cloudflare Down Global Penyebab Canva Hingga Zoom Error — Cloudflare down kembali setelah hampir sebulan lalu juga mengalami hal serupa. Menanggapi masalah Cloudflare down ini, perusahaan mengatakan sedang melakukan penyelidikan pada Dashboard dan Application Programming Interface (API) terkait.
Meski sudah berangsur normal, namun para pengguna tetap mengungkapkan kekesalannya di media sosial, terlebih di media sosial X (dulunya Twitter). Tentu saja banyak warganet yang kesal karena kendala ini membuat berbagai aktivitas digital mereka terganggu, khususnya bagi yang kerjaannya berbasis digital. Mereka mendesak pihak Cloudflare untuk memperbaiki pmaslaah ini agar tidak terjadi berulang kali.

Cloudflare Down Global Penyebab Canva Hingga Zoom Error
Seperti yang diketahui, Cloudflare sebelumnya juga sudah pernah tumbang cukup lama di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Dan sebagai CEO sekaligus salah satu pendiri Cloudflare, Matthew Prince mengatakan bahwa insiden tersebut merupakan kendala yang paling berat sejak 2019 lalu.
Ia menjelaskan bahwa masalah ini berawal dari sistem bot Management. “Fitur ini biasanya bertugas mengatur dan membatasi bot yang mengakses situs melalui layanan Content Delivery Network (CDN) mereka,” seperti yang dilansir melalui newsroom perusahaan.
Layanan yang terintegrasi dengan Cloudflare seperti X, ChatGPT, zoom, dan lainnya tidak bisa diakses selama beberapa jam. Kendala ini mengingatkan dengan hal serupa yang pernah dialami karena disebabkan adanya masalah pada layanan Microsoft Azure dan Amazon Web Service.
Dalam hal ini, Cloudflare telah menegaskan jika insiden saat ini tidak terkait dengan AI generatif, DNS, atau serangan siber. Mereka menjelaskan kendala ini terjadi karena perubahan perilaku query database ClickHouse yang digunakan untuk menilai pola bot terkait.
“sistem machine learning Cloudflare menggunakan file konfigurasi yang diperbarui terus-menerus untuk memberikan skor bot pada setiap permintaan,” ucap Matthew.
“File ini mengenali karakteristik yang menunjukkan aktivitas bot, dan akhirnya berakibat file tersebut berisi banyak dupikasi baris fitur,” lanjutnya.
Mitigasi untuk Menghindari Gangguan Serupa
Adanya penumpukan data telah membuat ukuran file konfigurasi dengan cepat. Hal ini melampaui batas memori yang telah ditentukan. Inilah yang membuat sistem proxy ini Cloudflare yang menangani permintaan trafik dan bergantung pada modul bot pun ikut tumbang.
Karena hal tersebut, sejumlah layanan terintegrasi dengan Cloudflare yang menerapkan aturan pemblokiran bot, menganggap trafik tersebut sebagai bot, sehingga akses terputus secara otomatis. Berbeda dengan layanan yang tidak menerapkan aturan tersebut, mereka tidak terdampak langsung terhadap kendala ini.
Lalu, Cloudflare mempersiapkan empat langkah yang menjadi upaya untuk mencegah gangguan serupa, seperti yang dikutip dari Liputan6:
- Memperketat proses ingestion file konfigurasi internal seperti halnya input yang dihasilkan pengguna.
- Mengaktifkan lebih banyak global kill switches untuk mematikan fitur secara cepat saat terjadi kegagalan.
- Menghilangkan kemungkinan core dump atau laporan galat lain membebani sumber daya sistem.
- Meninjau kembali seluruh skenario kegagalan pada modul proxy inti.
Semakin terpusatnya layanan internet pada ebberapa penyedia besar, memberikan risiko gangguan skala yang besar pula. Hal ini juga diakui oleh Cloudflare sendiri. Namun meski begitu, mereka juga berharap langkah mitigasi yang diupayakan ini dapat memperkecil kemungkinan kendala terulang kembali.
Semoga informasi mengenai Cloudflare down global penyebab Canva hingga Zoom error di atas dapat membantu Anda menambah pengetahuan mengenai berita terkini di seluruh dunia.








