Amazon Buat E-commerce Haul, Siap Bersaing dengan Temu dan TikTok Shop. E-commerce baru terus bermunculan, siap bersaing satu sama lain demi menarik minat pengguna untuk menggunakan layanan. Setelah e-commerce Temu, kali ini ada e-commerce baru lagi nih, bernama Haul, yang dibuat oleh perusahan perdagangan online tersohor didunia, Amazon.
Diberitakan dari laman CNBC, sebagaimana dikutip dari Engadget, Kamis (14/11/2024), Haul milik Amazon ini dapat diakses melalui smartphone. Sebagai e-commerce baru, Haul menawarkan barang-barang yang terdapat pada platformnya dengan harga yang lebih murah dari pesaing.
Untuk waktu pengiriman sendiri, sayangnya Haul tidak memberikan jaminan barang cepat sampai seperti halnya pengirimana melalui Amazon Prime. Pengiriman barang di Haul oleh Amazon dijanjikan smapai dalam waktu kurang dari dua minggu.
Nggak jauh berbeda dengan e-commerce pada umumnya, Haul juga menyediakan fitur gratis ongkir pada platformnya, dengan syarat barang yang dibeli setidaknya senilai USD 25 per pesanan
Jika barang yang dipesan mempunyai harga kurang dari USD 25, maka pembeli akan dikenakan biaya pengiriman sebesar USD 3,99. Sementara itu, jika harga barang senilai USD 3 atau kurang dari itu, maka Amazon tidak akan menerima pengembalian didalamnya.
Jika Haul mampu menarik minat pelanggan untuk bertransaksi,maka Amazon berpeluang meraih posisi menguntungkan di kancah persaingan e-commerce yang ketat .
CNBC sebelumnya memberitakan, jika Amazon sedang memantau etalase tempat barang-barang akan dijual langsung ke pelanggan AS dari China. Kini, tampaknya Amazon tengah mengupayakan sendiri proses impor dan bertindak sebagai perantara dalam proses penjualan barang-barang tersebut.
Untuk dapat sukses di kalangan pengguna, Haul mesti bersaing ketat dengan layanan e-commerce lainnya seperti Temu, TiktokShop dan Shein. Ketiga e-commerce ini bisa dibilang merupakan tiga aplikasi terpopuler di kalangan gen Z, terbukti dari unduhan yang cukup banyak pada toko aplikasi.
Berdasarkan data dari platform analisis App Figure, sebagaimana dikutip dari Android Headlines, Rabu (13/11/2024), terungkap, jika aplikasi Temu berhasil memuncaki daftar aplikasi populer dengan pengunduhan lebih dari 41,98 kali sepanjang Januari hingga Oktober.
Keberhasilan Temu memuncaki daftar aplikasi e-commerce paling banyak diunduh tersebut bukannya tanpa alasan. Hal tersebut dikarenakan Temu berfokus pada strategi harga terjangkau dan pencarian berbagai promosi menarik didalamnya.
Adapun aplikasi e-commerce serupa, Shein, menjadi rival utama dari Temu dan kini diunduh lebih dari 41,98 juta kali sepanjang periode yang sama.