5 Kesalahan Backup File yang Bisa Buat Data Hilang ini patut kamu ketahui. Supaya file kamu yang berharga seperti file foto atau dokumen penting nggak lenyap begitu saja.Kan sayang ya, file yang sudah susah payah dikumpulkan, hilang begitu saja karena kecerobohan penggunanya.
Proses pencadangan data pada berbagai layanan cloud sendiri nggak hanya membantu mengamankan data yang ada, terdapat lebih banyak lagi kegunaan dari proses backup ini.Apa saja? yuk simak selengkapnya bersama beberapa kesalahan umum dalam melakukan backup data pada artikel berikut ini.

Kesalahan Saat Backup Data
Melakukan backup data di cloud memang mudah. Meski mudah, masih banyak pengguna yang salah saat mencadangan data mereka, yang berakibat data mereka jadi hilang. Adapun beberapa kesalahan yang kerap dilakukan saat melakukan backup data adalah sebagai berikut:
1.Memiliki Hanya Satu Salinan
Ketika mencandangan data di cloud, seringnya pengguna hanya mengandalkan satu layanan cloud atau satu hard-drive saja. Hal ini sebaiknya dihindari ya.Karena saat terjadi masalah,misalnya akun terblokir atau hard-drive rusak, maka bisa berpotensi membuat data jadi hilang.
Biar nggak terjadi, pengguna bisa mengikuti aturan 3-2-1. Dimana 3 salinan data di 2 media berbeda (misalnya hard-drive + cloud) dan 1 salinan disimpan di luar lokasi utama (offsite)
2.Menyimpan Data Backup di Lokasi yang Sama
Menyimpan banyak salinan data di lokasi yang sama di perangkat beresiko membuat pengguna kehilangan data, terutama saat terjadi musibah seperti kebakaran, banjir, rusaknya satu server dan sebagainya. menghapus semuanya.
Nah, untuk meminimalisir potensi kehilangan data, pengguna bisa menyimpan beberapa salinan file pada lokasi fisik berbeda (misalnya teman/familia, atau layanan cloud yang berbeda).
3.Tidak Mengecek Apakah Backup Masih Berfungsi
Drive eksternal atau layanan cloud yang sudah lama tidak digunakan kemungkinan besar bisa rusak serta tidak bisa diakses. Nah, sebelum mencadangan data pada perangkat atau akun tersebut, lakukan pengecekan terlebih dahulu untuk memastikan file-file bisa diakses dan backupnya tidak korup.
4.Organisasi Foto yang Buruk
Menyimpan banyak foto dalam satu folder besar tanpa pengaturan yang apik didalamnya dapat membuatmu kehilangan data didalamnya. Untuk hal ini, sebaiknya lakukan pengaturan pada folder tersebut dengan menggunakan aplikasi manajemen foto atau kamu juga bisa membuatkannya struktur folder seperti Tahun_Event atau YYYY_MM_NamaEvent.
5.Mengabaikan Perubahan Akun Cloud atau Syarat Layanan
Jika kamu hanya memakai satu layanan cloud dan kemudian akun jadi tidak aktif atau dihapus karena kebijakan layanan, besar kemungkinan data yang kamu cadangkan didalamnya bisa hilang. Untuk mengantisipasinya, kamu bisa melakukan beberapa hal, mulai rutin login ke akun backup, periksa email dari provider untuk perubahan syarat, dan menggunakan lebih dari satu layanan cloud.
Mencadangan data di cloud selain bisa melindungi data kamu dari resiko kehilangan data, juga bisa memberikanmu manfaat lainnya seperti perlindungan dari serangan virus dan ransomware,memudahkan sinkronisasi antar perangkat serta menjaga kenangan digital tetap aman.
Supaya manfaat pencadangan data tersebut bisa kamu dapatkan, pastikan kamu melakukan pencadangan data dengan benar serta hindari berbagai kesalahan saat backup data seperti yang telah disebutkan sebelumnya. Untuk mencadangkan data, kamu bisa menggunakan layanan cloud seperti seperti Google Drive, Dropbox, hingga Samsung Cloud.








