YouTube semakin hari semakin memperlihatkan tekadnya untuk meningkatkan pengalaman menonton video para penggunanya. Platform ini memperkenalkan fitur baru yang dihadirkannya. Fitur tersebut berbasis kecerdasan buatan AI yang akan membantu meningkatkan kualitas video yang memiliki resolusi rendah. Jadi, bisa dikatakan bahwa YouTube gunakan AI sebagai alat pertajam video buram secara otomatis melalui fitur barunya ini.
Senior Director of Product Management, Kurt Wilms mengatakan bahwa fitur berbasis AI ini akan bekerja dengan mengubah video dengan kualitas SD menjadi HD, lalu kemudian akan mendukung hingga resolusi 4K dan detail video pun akan terlihat jelas.
Meski kualitas video akan diubah dengan memanfaatkan teknologi berbasis AI ini, namun karakter aslinya tidak akan berubah. Teknologi ini akan memperjelas detail serta warna gambar yang ada dalam video, sehingga akan terlihat lebih jelas namun tetap dengan karakter asli yang tak mengalami perubahan bentuk atau perubahan lain yang signifikan.
Perlu diketahui bahwa fitur ini bersifat opsional. Artinya, kreator tetap memiliki kendali penuh atas konten yang diunggahnya. Platform milik Google ini akan menyimpan dua versi dari video, yaitu versi asli dan versi yang telah drubah dengan menggunakan fitur berbasis AI tadi. Dengan begitu, penonton bisa memilih untuk melihat versi asli atau versi yang telah dirubah.
Penonton bisa mengaksesna di menu pengaturan YouTube. Video yang telah berubah atau dikonversi menjadi video yang lebih jelas dengan AI akan memiliki label “super resolution”. Kreator pun dapat melakukan penonaktifan fitur berbasis AI ini kapan saja sesuai keinginannya.
Selain YouTube gunakan AI sebagai alat pertajam video buram pada video resolusi rendah, batas unggahan thumbnail juga diperbesar menjadi 50MB dari yang sebelumnya hanya 2MB saja. Penambahan ini akan membuat kreator bisa meningkatkan pratinjau dengan resolusi tinggi hingga setara 4K dengan harapan video akan lebih menonjol di halaman utamanya.
Tidak sampai di situ, YouTube pun melakukan pembaruan pada tampilan kanal di TV yang lebih imersif. Penonton sudah bisa menjelajahi kanal YouTube kreator dengan tampilan penuh dan video pratinjau langsung melalui beranda. Hasil pencarian kanal yang sama pun akan terlihat pada daftar paling atas karena sistem pencarian dalam kanan mengalami peningkatan juga.
Fitur belanja interaktif juga ditambahkan oleh YouTube, di mana kode QR bisa terlihat pada video dnegan tag produk yang pembeli bisa scan langsung untuk menuju halaman pembelian. Dengan adanya fitur ini, kreator diharapkan dapat meningkatkan konversi serta kerja sama dengan merek dagang.
