Kebijakan Instagram Batasi Konten untuk Pengguna Remaja Terbaru — Sebenarnya, pembatasan konten untuk pengguna remaja ini sudah diterapkan sejak 2024 lalu. Namun pembaruan kali ini akan mirip dengan label PG-13 yang berada di film. Di mana label tersebut diperuntukkan bagi penonton remaja yang umurnya di bawha 13 tahun.
Dengan adanya kebijakan instagram berlabel PG-13 ini, maka pengguna remaja akan mengakses konten melalui feed, stories, reels dan sebagainya dari Instagram yang tidak menampilkan materi berbau kekerasan, memiliki unsur seksual, atau unsu-unsur yang tidak patut dilihat oleh remaja dengan kisaran umur tersebut.
Kebijakan Baru Instagram Hilangkan Akun-Akun Ini!
Meta mengatakan akan menyembunyikan konten-konten yang mengarah ke unsur yang disebutkan untuk pengguna remaja. Pengguna yang berusia kurang dari 18 tahun akan secara otomatis dialihkan ke kategori Teen Accounts dan hanya bisa mengakses media yang sudah difilter sistem Instagram saja.
Adanya kebijakan ini untuk membatasi konten yang bisa dilihat remaja. Akun-akun yang sering membagikan konten 18+ atau konten yang tidak sesuai pun akan disembunyikan, sehingga remaja tak akan bisa mengaksesnya. Bahkan jika pengguna remaja mencarinya melalui kolom pencarian, konten tidak aka ditampilkan karena Instagram telah menyimpan kata kunci yang memang sudah dibatasi.
Meski sudah ada kebijakan keamanan dan privasi untuk remaja ini, para orang tua masih bingung terkait konten yang boleh dilihat. Oleh karena itu, Meta memberikan standar terperinci untuk konten yang benar-benar layak untuk diakses.
“Kami memutuskan untuk lebih menyelaraskan kebijakan kami dengan standar independen yang dipahami orang tua, jadi kami meninjau pedoman usia kami untuk rating film PG-13 dan memperbaruinya,” kata Meta dalam blognya.
“Meskipun tentu saja ada perbedaan antara film dan media sosial, kami membuat perubahan ini agar pengalaman remaja di usia 13+ tahun terasa lebih dekat dengan pengalaman menonton film PG-13 di Instagram,” tambahnya.
Kebijakan PG-13 ini juga bisa dimanfaatkan para orang tua untuk emngontrol konten yang bisa diakses oleh anak-anaknya, sehingga pengguna remaja juga masi bisa bebas melihat beberapa konten lainnya.
Orang tua pun bisa memberikan timbal balik atau masukan pada Instagram mengenai konten yang mungkin tidak layak untuk ditonton.
Itulah informasi mengenai kebijakan Instagram batasi konten untuk pengguna remaja terbaru yang bisa diberitahukan kali ini. Semoga dapat membantu.
