TUTORIAL

Tutorial Agar HP Terhindar Dari Penyadapan; Mudah & Praktis!

×

Tutorial Agar HP Terhindar Dari Penyadapan; Mudah & Praktis!

Sebarkan artikel ini

Saat ini perangkat smartphone bukan hanya alat komunikasi, tapi juga tempat menyimpan berbagai data penting mulai dari materi pelajaran, dokumen kerja, foto pribadi, hingga informasi lainnya. Namun sayangnya, perangkat ini juga bisa menjadi sasaran penyadapan oleh pihak tak bertanggung jawab lho.

Apabila tidak diantisipasi, penyadapan bisa menyebabkan kebocoran data, pencurian identitas, bahkan kerugian materi. Untuk menjaga keamanan perangkatmu, kamu perlu beberapa strategi yang tepat. Berikut tutorial agar HP terhindar dari penyadapan; mudah & praktis! Simak hingga akhir ya!

Tutorial agar HP terhindar dari penyadapan

1. Gunakan kunci layar yang kuat

Langkah pertama adalah pastikan layar hp terkunci dengan sistem keamanan yang kuat dan susah ditebak. Hindarilah pin yang mudah ditebak seperti tanggal lahir. Agar semakin kuat kamu bisa menggunakan kombinasi kata sandi, sidik jari, atau pengenalan wajah untuk perlindungan yang lebih maksimal.

2. Rutin update sistem dan aplikasi

Pembaruan perangkat lunak tak hanya untuk menambah fitur baru, tapi juga perbaikan pada beberapa komponen dan salah satunya adalah perbaikan pada keamanan. Pastikan kamu selalu menginstal update sistem operasi dan aplikasi agar perangkat terlindungi dari ancaman siber.

3. Unduh aplikasi dari sumber resmi

Jangan sembarangan mengunduh aplikasi dari situs tidak dikenal. Selalu gunakan google play store atau app store untuk memastikan aplikasi yang kamu unduh aman.

Strawberries

4. Aktifkan enkripsi data

Tutorial selanjutnya adalah mengaktifkan ankripsi data. Enkripsi adalah cara untuk mengamankan data agar tidak bisa dibaca oleh pihak luar. Beberapa perangkat android dan ios sudah memiliki fitur ini secara otomatis, tapi kamu bisa mengecek dan mengaktifkannya di pengaturan keamanan.

5. Gunakan aplikasi keamanan tambahan

Gunakanlah aplikasi keamanan tambahan. Instal antivirus atau aplikasi keamanan terpercaya untuk mendeteksi malware, spyware, dan aktivitas mencurigakan. Pilih aplikasi yang memiliki reputasi atau rating baik.

6. Hindari transaksi di jaringan wifi publik

Hindarilah untuk melakukan transaksi penting seperti login akun bank atau belanja online saat terhubung ke jaringan umum. Gunakan jaringan pribadi atau aktifkan vpn untuk perlindungan tambahan.

7. Backup data secara berkala

Lakukan pencadangan data secara rutin ke cloud atau perangkat eksternal. apabila terjadi serangan atau kehilangan data, maka kamu masih memiliki salinan yang bisa dipulihkan.

8. Nonaktifkan bluetooth, lokasi, dan wifi saat tidak digunakan

Tutorial terakhir adalah dengan menonaktifkan bluetooth, lokasi, dan WiFi ketika tidak diperlukan. Fitur-fitur ini bisa menjadi pintu masuk bagi pelaku phishing atau penyusup digital. Matikan saat tidak diperlukan untuk mengurangi risiko penyadapan dan menjaga privasi.

Strawberries

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *