Produk Apple termasuk iPhone memiliki kualitas yang menjamin harganya. Oleh karenanya Membeli iPhone bekas bisa jadi solusi hemat untuk memiliki perangkat Apple tanpa harus membayar harga penuh. Akan tetapi kamu perlu tahu satu hal, penting untuk memastikan bahwa iPhone second yang ingin kamu beli benar-benar layak pakai dan bukan barang bermasalah. Untuk bisa memiliki HP iPhone yang sangat terkenal, akhirnya mereka mencari iPhone bekas atau iPhone second yang harganya jauh lebih bersahabat dari iPhone yang masih tersegel.
Perbedaan yang signifikan terletak antara iPhone baru dan iPhone bekas bisa mencapai Rp5 jutaan, mengikuti tahun keluaran, kapasitas memori, performa, dan kualitas fisik. Untuk yang tertarik ingin beli HP bekas, tapi takut kena tipu oleh pedagang, wajib simak tips beli iPhone bekas berikut.

Tips Beli iPhone Second Agar Tidak Mudah Tertipu Penjual
Beli di Toko Terpercaya
Jika kamu ingin beli iPhone bekas, maka untuk beli HP di toko offline atau toko online terpercaya. Kamu perlu melakukan cek review atau ulasan toko di platform e-commerce, Google Review, atau pengalaman teman yang sempat belanja di toko tersebut.
Cek Kondisi Barang
Kelebihan yang kamu miliki jika membeli di store offline, kamu punya kebebasan untuk mengecek kondisi fisik iPhone bekas yang ingin dibeli. Dengan adanya kelebihan ini maka lakukan untuk mengecek kondisi layar, bodi, tombol, kamera, sensor, dan komponen lainnya.
Adapun Bagi yang belanja online, Anda bisa minta bantuan penjual untuk mengirimkan bukti foto atau video iPhone.
Cek IMEI
Terdapat banyak kasus iPhone Second mengalami pemblokiran imei oleh pemerintah sebab dianggap barang ilegal. Oleh karenanya pastikan untuk cek nomor seri IMEI iPhone yang akan dibeli. Anda bisa memeriksa IMEI tersebut di situs web Apple untuk memastikan apakah perangkat terkunci atau tidak oleh operator tertentu.
Cek iCloud
Terakhir kamu perlu melakukan pengecekan pada status akun iCloud yang terpasang di iPhone untuk mengetahui apakah unit tersebut merupakan barang curian atau tidak. Biasanya, pemilik iPhone yang memang menjual HP-nya akan terlebih dulu melepas akun iCloud agar tidak dibajak oleh orang lain.