Matikan Pembaruan Software Otomatis
Pertama, fitur yang sebaiknya anda nonaktifkan adalah fitur pembaruan software otomatis atau perangkat lunak pada Android. Sebab bila anda menyalakan fitur ini, akan mengakibatkan anda tak dapat mengetahui secara pasti pembaruan perangkat.
Selain itu juga jika fitur ini terus berjalan akan menguras penyimpanan handphone Android kamu sehingga akan cepat penuh atau full. Apabila memori atau penyimpanan ponsel anda penuh, maka akan berimbas pada kinerja ponsel menjadi lemot.
Sementara itu pada beberapa kasus, pembaruan ini harus menggunakan koneksi internet yang stabil. Jika koneksinya buruk, maka pembaruan otomatis yang sedang berjalan tentu bisa menjadi bug. Alangkah baiknya anda menonaktifkan fitur pembaruan otomatis. Dan bila ingin mengunduh atau memperbarui aplikasi dapat anda lakukan dengan cara manual.
Matikan Koneksi Wifi Otomatis
Selanjutnya fitur kedua pada handphone Android kamu yang patutnya anda nonaktifkan adalah penggunaan koneksi Wifi secara otomatis.
Kenapa fitur yang satu ini juga harus dalam keadaan nonaktif? Hal ini lantaran salah satu resiko berbahaya dari penggunaan Wifi publik adalah man in the middle attack (MitM).
Cara kerjanya adalag, ketika terhubung dengan jaringan Wifi asing, maka handphone kamu bisa tersadao oleh orang lain tanpa kamu sadari.
Jika hal ini terjadi pastinya akan sangat membahayakan dan bahkan bisa merugikan anda. Terlebih lagi jika anda menggunakan mobile banking dan sejenisnya sebagai metode pembayaran digital.
Nonaktifkan Mode Hemat Baterai
Dan yang terakhir mungkin fitur ini sangat berguna jika kamu menggunakan tipe perangkat Android adalah fitur mode hemat baterai.
Pada dasarnya fitur ini memang membantu kamu dalam menghemat penggunaan baterai dan memperpanjang masa penggunaan. Hal iini bertujuan agar bisa kamu gunakan seharian. Namun terdapat bahaya bila fitur hemat baterai terus menyala adalah justru bisa mengurangi kinerja performa dari perangkat milikmu.
