Starlink Mini dan Starlink Biasa, Apa Bedanya? Yuk Cari Tahu. Jika kamu mengikuti perkembangan internet belakangan ini, tentu sudah tahu bukan tentang Internet Starlink yang dimiliki oleh Elon Musk? Nah, pada juli 2024 lalu, Starlink baru saja meluncurkan versi ringan dari layanannya yakni Starlink Mini. Perilisan Starlink Mini ini dikhususkan untuk kamu-kamu yang memiliki jaringan Internet yang rendah atau tidak terlalu cepat nih.
Karena berada pada jaringan Internet yang lebih rendah dari versi Starlink lainnya, yakni Starlink Standart, banyak pihak menilai versi Starlink mini ini tidak lebih baik dari Starlink biasa, masa sih? Hmm, daripada menduga-duga yuk kita sama-sama bahas perbandingan dari kedua Starlink ini pada artikel dibawah ini.

1. Ukuran dan konsumsi daya
Karena berukuran mini, tentu saja dimensi yang dimiliki oleh Starlink mini jauh lebih kecil dan juga ringan dari pada Starlink biasa. Diketahui, Starlink Mini ini dirancang dengan antena parabola sekitar 14 inci dan juga berat sekitar 3 kg. Didalam antena tersebut, telah disematkan router Wifi juga lho, yang penggunaannya dengan cara dihubungkan pada kabel daya DC ke power bank 50W USB-C PD atau sumber listrik lainnya.
Setelah membahas Starlink mini, mari bahas ukuran Starlink Standar. Starlink standar memiliki ukuran yang lebih besar daripada Starlink mini. Didalam Starlink standart telah disematkan antena parabola Gen 3 yang beratnya sekitar 7,3 kg. Nggak hanya itu, antena tersebut juga telah dilengkapi dengan router WiFi dual-band 2.4 GHz dan 5 GHz. Untuk menggunakan Starlink Standard sendiri, pengguna dapat menggunakannya dengan cara menghubungkannya ke stopkontak listrik AC dengan daya minimal 62W.
2. Kecepatan download dan upload
Seperti yang telah dijelaskan diawal, Starlink Mini dikhususkan untuk jaringan Internet yang rendah atau tidak begitu cepat. Diketahui,router WiFi Starlink Mini hanya dapat memberikan kecepatan unduh dan upload sebesar 30Mbps dan juga 15 Mbps. Dengan kecepatan tersebut, pengguna masih dapat melakukan beberapa aktivitas internet dengan lancar, seperti browsing dan juga streaming video.
Nah, untuk Starlink Standart sendiri, karena berukuran besar, tentu saja menawarkan kecepatan internet yang jauh cepat daripada Starlink Mini. Diketahui, pengaturan router WiFi antena pada Starlink Standard mampu memberikan kecepatan unduh dalam kisaran 50 Mbps hingga 250Mbps, dan juga kecepatan unggah berkisar 10Mbps hingga 20Mbps.
3. Harga perangkat dan biaya langganan
Perbedaan terakhir yang menarik untuk dikulik dari Starlink Mini dan juga Starlink Standart, ialah biaya langganannya. Untuk biaya langganan dari Starlink Mini, pengguna mesti merogoh kocek setidaknya sekitar 30 dolar Amerika atau sekitar Rp470 ribu per bulannya untuk akses internet . Sementara untuk Starlink Standart sendiri, biaya Paket langganan per bulannya diketahui sebesar 150 dolar Amerika atau setara Rp2,3 juta.
Nah itulah beberapa perbandingan Starlink Mini vs Starlink biasa yang telah kami informasikan. Semoga berguna, ya!