BERITA TEKNOLOGI

Perbedaan Google AdSense dan Google AdMob: Pilih yang Pas Biar Cuan Makin Deras

×

Perbedaan Google AdSense dan Google AdMob: Pilih yang Pas Biar Cuan Makin Deras

Sebarkan artikel ini

Di era serba digital kayak sekarang, siapa sih yang nggak mau dapat penghasilan dari internet? Baik itu dari website, blog, atau aplikasi, semua punya peluang buat cuan. Nah, Google punya dua senjata andalan buat membantu para kreator dan developer dapetin uang dari iklan: Google AdSense dan Google AdMob.

Perbedaan Google AdSense dan Google AdMob: Pilih yang Pas Biar Cuan Makin Deras, meskipun sama-sama produk Google, dua platform ini punya fokus yang beda. Yuk, kita kupas satu-satu biar kamu bisa pilih yang paling cocok.

Google AdSense

Kalau kamu punya website atau blog yang udah rajin diisi konten, Google AdSense bisa jadi mesin uang buat kamu. Cara kerjanya simpel: kamu pasang kode iklan dari AdSense di situsmu, dan Google bakal otomatis nampilin iklan yang sesuai sama isi halaman.

Cara Kerja Google AdSense

1. Daftar dan Verifikasi – Daftarnya gampang, tapi pastikan websitemu memenuhi syarat Google.

2. Pasang Kode Iklan – Setelah diterima, kamu bakal dapet kode spesial yang tinggal ditempel di situs.

3. Iklan Muncul Otomatis – Google bakal nyocokin iklan dengan isi kontenmu.

4. Dapat Penghasilan – Uangnya datang dari klik (PPC) atau tayangan (PPI).

Kelebihan AdSense

-Gampang dipasang, bahkan buat pemula.

-Banyak pilihan format iklan (teks, gambar, hingga responsif).

-Bisa blokir iklan yang nggak kamu mau.

-Laporan dan analitiknya lengkap banget.

Kekurangan AdSense

-Nggak cocok buat aplikasi seluler atau game.

-Butuh konten yang benar-benar berkualitas supaya hasilnya maksimal.

Google AdMob

Buat kamu yang mainnya di dunia aplikasi atau game, Google AdMob adalah jagonya. Ini adalah platform iklan khusus aplikasi seluler yang bisa menampilkan berbagai format iklan di dalam aplikasi.

Cara Kerja Google AdMob

1. Daftar & Integrasi SDK – Setelah daftar, kamu integrasikan SDK AdMob ke aplikasi.

2. Pilih Format Iklan – Bisa pilih banner, interstisial, video, atau iklan berbasis reward.

3. Tayangan Iklan di Aplikasi – Iklan tampil sesuai pengaturan yang kamu buat.

4. Cuan Masuk – Sama seperti AdSense, modelnya PPC atau PPI.

 Kelebihan AdMob

 -Khusus buat aplikasi dan game.

 -Banyak format iklan yang bisa dipilih.

 -Ada fitur mediasi buat gabungin beberapa jaringan iklan biar penghasilan makin besar.

 -Laporan performanya detail.

Kekurangan AdMob

Nggak bisa dipakai buat monetisasi website atau blog.

Perbedaan Utama AdSense vs AdMob

-AdSense: Cocok buat pemilik website/blog. Fokusnya menayangkan iklan di halaman web.

-AdMob: Cocok buat developer aplikasi dan game. Fokusnya iklan dalam aplikasi.

Kalau kamu punya website, pilih AdSense. Kalau kamu punya aplikasi, pilih AdMob. Tapi kalau kamu punya dua-duanya, kombinasinya bisa bikin penghasilan makin mantap.

AdSense dan AdMob sama-sama hebat, cuma beda lahan bermainnya. Pahami dulu tujuan dan medianya, baru tentukan mau pakai yang mana. Yang penting, selalu pantau performa iklan dan jangan takut eksperimen penempatan biar hasilnya makin optimal. Dengan strategi yang pas, dua platform ini bisa jadi mesin cuan online yang nggak ada matinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *