Pengguna perangkat digital mungkin sudah tidak asing lagi dengan kegiatan paksa berhenti aplikasi atau membersihkan cache yang ada. Sebagian pengguna juga mungkin sudah sering melakukan kegiatan tersebut.
Namun, apa pentingnya paksa berhenti dan menghapus cache aplikasi pada perangkat ? Menurut Anda apakah hal tersebut perlu untuk dilakukan? Mungkin saja banyak yang belum tahu mengenai kedua hal ini. Oleh karena itu, ayo kita kenalan terlebih dahulu.

Paksa Berhenti Aplikasi
Paksa berhenti atau force stop merupakan kegiatan untuk menghentikan secara paksa sebuah proses sistem yang dijalankan aplikasi. Namun, tentu proses ini tidak permanen. Artinya, aplikasi masih tetap bisa dijalankan.
Proses ini bermanfaat untuk membersihkan sementara penggunaan memori aplikasi pada perangkat. Hal ini dilakukan untuk memuat kembali aplikasi yang eror, hang, atau bahkan tofak merespon aktivitas sama sekali.
Bisa dibilang bahwa paksa berhenti ini merupakan cara untuk mereset aplikasi agar dapat berjalan secara optimal kembali.
Cache Aplikasi
Cache merupakan tempat penyimpanan sementara data sebuah aplikasi. Data yang tersimpan pada cache akan mempermudah akses pada aplikasi tersebut.
Namun, hal ini akan memenuhi memori internal perangkat yang digunakan, sehingga kinerja perangkat dapat terganggu. Apalagi jika data di dalam cache rusak, ini akan menjadi masalah untuk perangkat.
Oleh karena itu, dengan membersihkan cache, dapat membantu perangkat bekerja secara optimal dan mengosongkan cukup banyak ruang penyimpanan.
Dari sini, kita mengetahui bahwa fungsi paksa berhenti dan hapus cache merupakan hal yang penting untuk dilakukan karena bisa membantu aplikasi dan perangkat bekerja secara optimal.
Cara mengaksesnya pun cukup mudah. Pengguna hanya perlu memilih aplikasi yang ingin dipaksa berhenti atau cachenya dibersihkan. Tekan lama aplikasi tersebut, lalu klik simbol (i) yang menandakan info aplikasi. Setelahnya lihat menu “Penyimpanan dan pilih opsi Force Stop atau Clear Cache.