Tiap tahun, antara pemerintah dan juga Muhammadiyah selalu berbeda versi dalam menentukan awal Ramadhan dan juga penetapan idul fitri. Untuk tahun 2025 ini sendiri, versi Muhammadiyah menetapkan awal Ramadhan jatuh pada 1 Maret 2025 dan Idul Fitri pada 30 Maret mendatang. Sementara pemerintah sendiri saat ini masih menunggu hasil perhitungan rukyat dan hisab yang nantinya akan diumumkan pada agenda tahunan, sidang Isbat.
Selama bulan Ramadhan nanti, pemerintah telah merancang kegiatan pembelajaran bagi siswa-siswi dari berbagai tingkat pendididikan. Kegiatan pembelajaran ini dapat menjadi acuan bagi pendidik dalam mengatur agenda kegiatan belajar mengajar selama bulan Ramadhan nanti. selengkapnya mengenai informasi ini dapat disimak dalam artikel Muhammadiyah Tetapkan Awal Ramadan 1 Maret 2025, Pemerintah Masih Tunggu Hilal berikut ini.

Pemerintah telah merancang kalender pembelajaran di bulan Ramadhan serta Idul Fitri 1446 H yang dibuat secara urutan waktu, yakni:
1. Tanggal 27-28 Februari dan 3-5 Maret 2025
Kegiatan pembelajaran di waktu ini dapat diselenggarkan secara bebas dan mandiri diluar sekolah baik itu di lingkungan keluarga, tempat ibadah, maupun masyarakat luas
2. Tanggal 6-25 Maret 2025
Siswa-siswi dikembalikan ke sekolah dan akan belajar dengan dipantau oleh seorang pendidik. Selam aktivitas belajar di bulan Ramadhan ini, siswa-siswi dapat mengikuti berbagai kegiatan yang menunjang keimanan seperti:
– Bagi siswa Muslim: Tadarus Al-Qur’an, pesantren kilat, kajian keislaman, dan kegiatan sosial
– Bagi siswa non-Muslim: Kegiatan bimbingan rohani dan keagamaan sesuai agama masing-masing
3.Tanggal 26-28 Maret dan 2-8 April 2025
Tanggal 26-28 Maret serta 2-8 April 2025 ditetapkan sebagai libur bersama Idulfitri. Pada waktu ini, siswa-siswi dapat melakukan berbagai hal bermanfaat seperti bersilaturahmi dan memperkuat persaudaraan dengan tetangga, keluarga maupun teman terdekat
4. Tanggal 9 April 2025
Kegiatan belajar mengajar di sekolah atau madrasah akan dimulai kembali di tanggal ini. jika dilihat dari waktu-waktu sebelumnya, siswa-siswi memperoleh jatah liburan yang cukup panjang, yakni selama pada 21 hari hari.