RAGAM

Lebih Baik SSL Gratis atau SSL Berbayar? Berikut Penjelasannya!

×

Lebih Baik SSL Gratis atau SSL Berbayar? Berikut Penjelasannya!

Sebarkan artikel ini

SSL, atau Secure Socket Layer, adalah teknologi keamanan yang vital untuk melindungi komunikasi antara web server dan browser. Dengan SSL, data yang dikirim dan diterima akan terenkripsi, sehingga terhindar dari pencurian oleh hacker. Ada dua jenis SSL yang bisa kamu gunakan: SSL gratis dan SSL berbayar.

SSL gratis yang paling dikenal adalah Let’s Encrypt. Sementara itu, SSL berbayar termasuk Positive SSL, Comodo SSL, dan lainnya. Meskipun memiliki fungsi yang serupa dalam hal keamanan, ada beberapa perbedaan signifikan antara SSL gratis dan berbayar yang perlu kamu ketahui.

Download Video Tiktok Tanpa Watermark Gratis

Perbedaan SSL Gratis dan SSL Berbayar

1. Kompatibilitas Browser

SSL gratis memiliki keterbatasan dalam hal kompatibilitas. Seringkali, SSL gratis tidak sepenuhnya didukung oleh browser versi lama atau browser yang kurang populer. Akibatnya, kamu mungkin akan menghadapi berbagai masalah seperti “Secure Connection Failed”, “SSL tidak terbaca”, atau “Connection is Untrusted”.

Sebaliknya, SSL berbayar menawarkan kompatibilitas yang sangat tinggi, biasanya lebih dari 99%, sehingga hampir semua jenis browser dapat menggunakannya tanpa masalah. Ini berarti, pengguna situs kamu tidak akan mengalami masalah SSL error di browser mereka.

Baca juga:  Wajib Coba 2 Cara Mengganti Kartu XL Dengan Nomor Yang Sama
2. Tipe SSL

SSL gratis seperti Let’s Encrypt hanya menawarkan satu tipe SSL. Namun, SSL berbayar menyediakan berbagai tipe sertifikat SSL, termasuk Domain Validation Certificate, Extended Validation Certificate, dan Organization Validated Certificate. Dengan opsi ini, kamu bisa memilih sertifikat yang paling sesuai dengan kebutuhan situs web kamu.

3. Masa Berlaku

Masa berlaku SSL gratis biasanya hanya 90 hari. Setelah itu, kamu harus melakukan reissue atau penerbitan ulang. Jika tidak, situs kamu akan kembali ke HTTP, yang tentunya lebih rentan terhadap ancaman keamanan. SSL berbayar memiliki masa berlaku yang lebih lama, mulai dari satu hingga dua tahun, sehingga kamu tidak perlu sering-sering melakukan penerbitan ulang.

4. Proses Penerbitan

Proses penerbitan SSL gratis membutuhkan waktu sekitar 30 menit hingga satu jam, tergantung pada konfigurasi yang diperlukan. Jika ada masalah dengan konfigurasi nama domain, DNS CAA record, atau DNS server, waktu penerbitannya bisa lebih lama.

Sebaliknya, SSL berbayar umumnya lebih cepat diterbitkan, biasanya hanya memerlukan waktu sekitar 5 hingga 10 menit, terutama untuk tipe Domain Validated Certificate. Proses yang lebih cepat ini tentu sangat membantu bagi bisnis yang memerlukan keamanan tambahan dengan segera.

Baca juga:  Cara Mudah Melakukan Panggilan Telepon di Apple Watch
5. Asuransi Keamanan

Salah satu kelemahan utama SSL gratis adalah tidak adanya asuransi keamanan. Jika terjadi kebocoran data atau kehilangan, kamu tidak akan mendapatkan kompensasi. SSL berbayar menawarkan asuransi keamanan dengan jumlah ganti rugi yang bervariasi, mulai dari $10.000. Ini memberikan perlindungan tambahan yang sangat penting bagi situs bisnis.

Keunggulan SSL Berbayar

Dari beberapa perbedaan di atas, jelas bahwa SSL berbayar menawarkan beberapa keunggulan yang signifikan:

  1. Kompatibilitas tinggi: Mendukung lebih dari 99% browser.
  2. Bebas menggunakan berbagai jenis browser tanpa masalah.
  3. Pilihan tipe SSL lengkap: Mulai dari Domain Validation, Extended Validation, hingga Organization Validated Certificate.
  4. Masa berlaku lebih lama: Mulai dari satu hingga dua tahun.
  5. Proses penerbitan lebih cepat: Hanya membutuhkan waktu 5 hingga 10 menit.
  6. Asuransi keamanan: Memberikan ganti rugi saat terjadi kebocoran data, dengan nominal mulai dari $10.000.

Itulah penjelasan secara singkat dari perbedaan antara SSL gratis dan berbayar.

Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *