Kualitasnya layar yang tajam dan hemat baterai, membuat layar AMOLED banyak digunakan pada brand smartphone. Layar inilah yang menjadi daya tarik utamanya. Namun, untuk kalian yang suka membeli HP second tentunya tetap harus berhati-hati!
Pasti ada saja oknum yang mengganti layar AMOLED asli pada HP dan menggunakan layar AMOLED palsu atau versi KW-nya. Layar AMOLED KW biasanya akan berasal dari pihak ketiga yang tentinya memiliki kualitas yang tidak memenuhi standar pabrik resmi.

Mungkin layarnya memang akan terkihat mirip, namun performa dan ketahanannya akan berbeda sangat jauh dari layar AMOLED yang asli. Sehingga, jika Anda ingin membeli HP second, Anda wajib curiga! Ini 7 cara cek layar AMOLED asli dan palsu di HP Second .
Wajib Curiga! Ini 7 Cara Cek Layar AMOLED Asli dan Palsu di HP Second
1. Lihat Kualitas Warna dan Kontras Layar
Bukalah gambar atau video yang memiliki latar belakang hitam pekat. AMOLED asli akan menunjukkan warna hitam yang pekat karena pixel yang mati, bukan hanya redup saja. Buka juga media berlatar belakang putih, maka akan terlihat putih bersih tanpa ada warna kebiruan atau kekuningan jika layar AMOLED asli. Apabila di bagian tepi layar terdapat kebocoran cahaya atau warna yang pudar, besar kemungkin bahwa itu adalah layar AMOLED palsu.
2. Cek Respon Sentuhan dan Sudut Pandang
AMOLED asli memiliki layar yang merespon sentuhan dengan cepat dan lancar. Cobalah menggeser layar dengan bermain game untuk melihat kelancarannya. Meski dilihat dari sudut lain, layar AMOLED asli akan memperlihatkan warna dan kecerahan yang konsisten. Jika layar berubah warna saat dilihat dari sudut samping, bisa jadi itu adalah layar palsu.
3. Perhatikan Konsumsi Daya Baterai
AMOLED asli tidak terlalu menghabiskan banyak daya, apalagi jika dipadukan dengan mode gelap pada perangkat. Apabila baterai terkuras banyak saat menggunakan mode ini juga, mungkin layar HP second Anda bukanlah AMOLED yang asli.
4. Periksa Fisik Layar
Layar AMOLED palsu akan terlihat lebih tebal dan tepi yang tidak rapi, berbeda dengan AMOLED asli yang mengedepankan integritas dan tipis. AMOLED asli juga dilapisi oleh layar Gorilla Glass yang akan melindungi layar dari goresan. Jika ada goresan atau bintik aneh pada layar, bisa jadi menggunakan AMOLED KW.
5. Cek dengan Aplikasi
Untuk memastikan, Anda bisa mengecek jenis layar dengan menggunakan aplikasi seperti AIDA64, CPU-Z, atau DevCheck. Jika layar pada HP benar menggunakan AMOLED, maka informasi yang diberikan akan berupa tulisan “AMOLED” atau “OLED”. Namun jika tertulis “LCD” atau “TFT, maka layar yang digunakan bukanlah layar AMOLED.
6. Cek Logo atau Branding Layar
Bukan hanya AMOLED, namun beberapa HP juga menggunakan layar yang berbeda, misal seperti Super AMOLED yang dikembangkan oleh Samsung, atau bahkan menggunakan layar pOLED. Jadi, pastikanlah bahwa HP second yang Anda beli memang menggunakan layar AMOLED atau tidak. Anda bisa mengeceknya dengan mengunjungi situs resmi dari merk HP tersebut.
7. Perhatikan Harga dan Riwayat Perbaikan
HP dengan layar AMOLED, meski second namun tetap akan dijual dengan harga yang cukup tinggi. Jika Anda menemukan harga yang murah, coba tanyakan riwayat perbaikannya. Bisa jadi layar aslinya pernah mengalami masalah dan diganti dengan yang palsu.
Tips Tambahan
1. Beli HP second dari toko atau distributor terpercaya
2. Minta bukti pembelian seperti nota atau kotak HP jika memungkinkan untuk melihat slesifikasi asli HP
3. Periksa lebih lanjut ke service center jika Anda masih ragu
Sekian informasi yang dapat diberikan pada kesempatan kali ini. Semoga dapat membantu.